RENSING BAT-Pengajian
Peringatan Isro’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW yang di laksanakan di Mushalla
Miftahul Jannah Dusun Timuk Rurung Desa Rensing Bat berlangsung khusuk,Dalam
acara peringatan tersebut sebagai penceramah adalah Tuan Guru Haji
Masrun,S.Pd.I asal Janggawana Lombok Tengah,Hadir dalam kesempatan tersebut
Kepala Desa Rensing Bat Muhammad Hilmi,SE, Kepala KUA Kecamatan Sakra Barat
H.Muhsin,S.Pd.I,Kepala Dusun Timuk Rurung Badaruddin,S.Pd.I,Tokoh Agama,Tokoh
Masyarakat,Tokoh Pemuda dan Mahasiswa,Pelajar, Masyarakat di luarDusun Timuk Rurung dan Masyarakat Mushalla
Miftahul jannah Dusun Timuk Rurung.Acara peringatan di Laksanakan pada hari
Kamis Tanggal 20 April 2017 M. bertepatan dengan Tanggal 24 Rajab 1438 H.jam19.00 Wita samapai Selesai.
Di kesempatan
tersebut, Kepala Desa Rensing Bat dalam sambutannya mengatakan pentingnya
Kebersamaan dan persatuan dalam rangka sama sama membangun Desa yaitu desa
rensing Bat yang sama sama kita cintai ini,kepala Desa juga menyampaikan banyak
hal kaitannya dengan perkembangan Desa,yang paling inti di sampaikan adalah perlu
dan pentingnya dokumen Kependudukan Seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu
Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran, karena segala apa yang akan kita urus pasti
Dokumen inilah pertama kali yang akan di gunakan,pungkasnya.Kepala Desa juga menghimbau kepada Masyarakat yang belum
memiliki KTP terutama yang sudah berumur 17 Tahun keatas untuk segera mengurus
atau membuat KTP dengan mendatangi Kantor Kecamatan untuk melakukan
perekaman,dengan demikian tidak ada lagi masyarakat yang tidak memiliki
KTP.
Dalam pengajian
Peringatan Isro’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang di sampaikan Bapak Tuan guru
tersebut adalah,Bagaimana Nabi menerima perintah sholat Lima waktu sehari
semalam,yakni kisah perjalanan Nabi dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso dan
naik ke Sidratul Muntaha ke langit yang Ketujuh seperti yang di ceritakan dalam
Al-Qur’an Surat Al-Isro’ ayat 1 yang artinya:
“Maha suci Allah, yang telah memperjalankan
hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah
Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari
tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha
mengetahui.”
Dan kisah Nabi dalam bertemu Malaikat Jibril seperti yang di kisahkan
dalam Qur’an Surat An-Najm : 13-18 yan artinya:”Dan sesungguhnya Muhammad
telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain,
(yaitu) di Sidratul Muhtaha. Di dekatnya ada surga tempat tinggal. (Muhammad
melihat Jibril) ketika Sidratil Muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya.
Penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak
(pula) melampauinya. Sesungguhnya dia telah melihat sebagian tanda-tanda
(kekuasaan) Tuhannya yang paling besar.’‘
Perintah sholat dalam
perjalanan isra dan mi’raj Nabi Muhammad SAW, kemudian menjadi ibadah wajib
bagi setiap umat Islam dan memiliki keistimewaan tersendiri dibandingkan
ibadah-ibadah wajib lainnya. Sehingga, dalam konteks spiritual-imaniah maupun
perspektif rasional-ilmiah, Isra’ Mi’raj merupakan kajian yang tak kunjung
kering inspirasi dan hikmahnya bagi kehidupan umat beragama (Islam)._a_hm
PERINGATAN ISRO’ MI’RAJ DI TIMUK RURUNG
Reviewed by Unknown
on
April 20, 2017
Rating:
No comments: